D. Operasi Aljabar Bilangan Kompleks
Perhatikan tabel berikut
D. Operasi Aljabar Bilangan Kompleks
Perhatikan tabel berikut
C. Kesamaan Dua Bilangan Kompleks
Dua buah bilangan kompleks
A. Pengertian Bilangan Kompleks
Bilangan Kompleks adalah suatu bilangan yang terdiri atas bagian riil (nyata) dan bagian tidak riil / imajiner (khayal) dan dituliskan dengan
1. Satuan Bilangan Imajiner / Khayal
Dalam hal ini, satuan bilangan khayal adalah
2. Bilangan Kompleks
Dinyatakan dengan
Jika
B. Bentuk Bilangan Kompleks
1. Bentuk Diagram.
Bentuk diagram pada bidang gambar bilangan kompleks dinamakan bidang Argand, sesuai nama penemunya Jean Robert Argand.
2. Bentuk Polar
Bilangan kompleks
3. Bentuk Eksponen
Dengan rumus Euler berupa
DAFTAR PUSTAKA
A. Pendahuluan
Metode statistika banyak dijumpai dalam kehidupan kita sehari-hari. Pernyataan-pernyataan berikut terkait dengan statistika:rRata-rata nilai ulangan matematika siswa kelas XI SMA Ceria adalah 7,8; Jenis mobil yang banyak dibeli masyarakat triwulan tahun 2024 ini adalah jenis MPV, dan lain-lain.
B. Statitik dan Statistika
B. 1 Pengertian Statistika dan Statistik
Statistika adalah ilmu yang mempelajari metode-metode ilmiah terkait pengumpulan data, pengorganisasian dat, penyajian data, pengolahan data, serta interpretasi dan penarikan kesimpulan. Metode yang berkaitan dengan pengumpulan, pengorganisasian, penyajian serta pengolahan data disebut statistika deskriptif, sedangkan metode yang berkaitan dengan pengujian hipotesis, penarikan kesimpulan, pendugaan dan lain-lainnya yang semisal disebut statistika inferensia.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melihat atau membaca berbagai macam laporan baik dalam bentuk angka maupun diagram. Laporan dalam bentuk diagram atau angka ini selanjutnya diamakan statistik.
B. 2 Populasi dan Sampel
Misalkan suatu hari tertentu seorang karyawan dari sebuah pabrik lampu ingin mengetahui berapa persen produksi lampu yang mengalami cacat produksi. Untuk keperluan tersebut tentunya karyawan tersebut tidak akan mengecek seluruh lampu yang telah diproduksi tersebut, tetapi cukup mengambil secara acak/random untuk diteliti. Dalam hal ini bagian dari total produksi yang diambil secara acak tadi disebut sebagai sampel dari keselurhan produksi lampu tadi yang selanjutnya disebut sebagai contoh populasi.
C. Penyajian Data
Data yang telah dikumpulkan semuanya dapat disajikan dalam bentuk daftar atau tabel. Untuk data yang besar biasanya akan disusun dalam suatu daftar atau tabel yang disebut daftar distriusi frekuensi atau daftar sebaran frekuensi. Adapun dafar distribusi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu daftar distribusi frekuensi tunggal dan satunya daftar distribusi frekuensi berkelompok.
D. Ukuran Pemusatan Data
D.1 Data Tunggal
D. 2 Data Berkelompok
E. Ukuran Letak Data
F. Ukuran Penyebaran Data
G. Histogram
Daftar Pustaka
Berikut ilustrasi gambarnya
Berikut ilustrasi gambarnya
Gambar mula-mula
Lingkaran baru yang berpusat di (3,0)