Ukuran Penyebaran Data Berkelompok (Materi Kelas XII Matematika Wajib) (Bagian 2)

 B. 2 Data Berkelompok

NoData DispersiKeterangan1.Jangkauana.selisih titik tengahkelas tertinggi dengantitik tengah kelasterendahb.selisih tepi atas kelaskelas tertinggi dengantepi bawah kelasterendah2.HQ3Q13.Qd12(Q3Q1)4.SRi=1kfi|xix|i=1kfi5.S2i=1kfi(xix)2i=1kfi6.Si=1kfi(xix)2i=1kfi.

CONTOH SOAL.

1.Tentukanlah nilai simpangan rata-ratanyaNilai47-4950-5253-5556-5859-61Frek24653Jawab:Alternatif 1Perhatikan tabel berikutNilaixififi.xi|xix|fi.|xix|4749482966,4512,4950525142043,4513,853555463240,452,756585752852,5512,7559616031805,5516,65Jumlah20108958,8ingatxi=nilai tengah interval kelasx=i=1kfi.xii=1kfi=54+108920=54+0,45=54,45SR=i=1kfi.|xix|i=1kfi=58,820=2,94Jadi, simpangan rata-ratanya adalahSR=2,94Alternatif 2Perhatikan tabel berikutNilaixifidifi.di|xix|fi.|xix|47-494826126,4512,4950-525143123,4513,853-55546000,452,756-585753152,5512,7559-616036185,5516,65Jumlah20958,8ingatxi=nilai tengah interval kelasx=xs+i=1kfi.dii=1kfi=54+920=54+0,45=54,45SR=i=1kfi.|xix|i=1kfi=58,820=2,94Jadi, simpangan rata-ratanya adalahSR=2,94.


2.Tentukanlah nilai varian/ragamnyadari data soal no.1 di atasJawab:Perhatikan tabel berikutNilaixifi|xix|(xix)2fi.(xix)247494826,4541,602583,20550525143,4511,902547,6153555463240,20251,21556585752856,502532,5125596160318030,802592,4075Jumlah20256,95ingatxi=nilai tengah interval kelasdanx=54,45(lihat soal no.1)makaS2=i=1kfi.(xix)2i=1kfi=256,9520=12,8475Jadi, varian/ragamnya adalahS2=12,8475.


3.Tentukanlah nilai simpangan baku daridari data soal no.1 di atasJawab:S=S2=12,84753,58.

Ukuran Penyebaran Data Tunggal (Materi Kelas XII Matematika Wajib) (Bagian 1)

A. Pengertian

Ukuran penyebaran data adalah nilai dari ukuran yang memberikan gambaran sejauh mana data menyebar atau menyimpang (dispersi/deviasi) dari ukuran pemusatan data. Dalam hal ini bagian yang akan disinggung dalam materi ini adalah: Jangkauan (Range), Jangkauan antar kuartil, Simpangan kuartil, Simpangan rata-rata, Ragam (Variansi), Simpangan baku (Deviasi Standar), Koefisien variansi.

NoData DispersiSimbol1.JangkauanRatauJ2.JangkauanHantarkuartil3.SimpanganQdkuartil4.LangkahL5.Pagar dalamQ1L6.Pagar luarQ3L7.SimpanganSRrata-rata8.Ragam/variansiS29Simpangan bakuS10.Koefisien variansiV.

Sebagai catatan bahwa H selain disebut jangkauan antarkuartil sebagaian ada yang menyebut dengan istilah rentang antar kuartil dan terkadang pula dengan sebutan jangkauan interkuartil (Inter Quartile Range) dan juga terkadang menyebutnya dengan hamparan. Untuk Qd  selanjutnyanya ada yang buku yang menyebutnya dengan istilah simpangan kuartil terkadang juga rentang semi interkuartil atau jangkauan antarkuartil.

Perhatikan gambar distribusi frekuensi suatu data berikut

B. Ukuran Penyebaran Data

B. 1 Data Tunggal

NoDataFormula1.RatauJxmaxxmin2.HQ3Q13.Qd12(Q3Q1)4.L32(Q3Q1)5.Q1LQ1L6.Q3LQ3L7.SR1ni=1n|xix|8.S21ni=1n(xix)29SS210.VSx×100%.

Catata: Data ukuran yang kurang dari pagar dalam dan atau lebih besar dari pagar luar dinamakan pencilan.

CONTOH SOAL.

1.Diberikan data berikut303232435051535358585860636466676869707275788082848586868383Tentukana.Jangkauanb.Q1,Q2,danQ3c.Jangkauan Antarkuartild.Simpangan Kuartile.Pagar Dalamf.Pagar Luarg.PencilanJawab:Perhatikan sajian data dalam bentukdiagrambatang daunberikutBatangDaun302243501338886034678970258802334566Diketahuin=30a.J=xmaxxmin=8630=56b.Q1=(x.14n+12)=(x.14.30+12)=x.8=53Q2=(x.24n+12)=(x.24.30+12)=x.15+x.162=66+672=66,7Q3=(x.34n+12)=(x.34.30+12)=x.23=80c.H=Q3Q1=x.23x.8=8053=27

.d.Qd=12(Q3Q1)=12(H)=12(27)=13,5e.L=32(H)=32(27)=40,5Pagar dalam:=Q1L=5340,5=12,5Pagar luar:=Q1L=80+40,5=120,5g.Dari fakta yang ada data ukuranyang besarnya kurang daripagar dalam dan lebih besar daripagar luar tidak ada, makatidak adadata pencilan.


2.Diberikan data berikut737466656865606478798161727471687576965664808443Tentukana.Jangkauanb.Q1,Q2,danQ3c.Jangkauan Antarkuartild.Simpangan Kuartile.Pagar Dalamf.Pagar Luarg.PencilanJawab:Perhatikan sajian data dalam bentukdiagrambatang daunberikutBatangDaun435660144556887123445689801396Diketahuin=24a.J=xmaxxmin=9643=53b.Q1=(x.14n+12)=(x.14.24+12)=x6,5=12(x.6+x.7)=64+652=64,5Q2=(x.24n+12)=(x.24.24+12)=x12,5=x.12+x.132=71+722=71,5Q3=(x.34n+12)=(x.34.24+12)=x18,5=x18+x192=76+782=77c.H=Q3Q1=7764,5=12,5.

.d.Qd=12(Q3Q1)=12(H)=12(12,5)=6,26e.L=32(H)=32(12,5)=18,75Pagar dalam:=Q1L=64,518,75=45,75Pagar luar:=Q1L=77+18,75=95,75g.Dari fakta di atas terdapatpencilanyaitu:43dan96.


3.Diberikan data berikuta.34567b.12589Tentukana.Simpangan rata-ratab.Ragamc.Simpangan bakuJawab:Untuk data:3,4,5,6,7Diketahuin=5a.x=3+4+5+6+75=255=5selanjutnyaSR=1ni=1n|xix|=15(|35|+|45|+|55|+|65|+|75|)=15(|2|+|1|+|0|+|1|+|2|)=15(2+1+0+1+2)=65=1,2b.S2=1ni=1n(xix)2=15((35)2+(45)2+(55)2+(65)2+(75)2)=15(4+1+0+1+4)=15(8)=85=1,6c.S=S2=1,61,26Dan untuk data:1,2,5,8,9Diketahuin=5a.x=1+2+5+8+95=255=5selanjutnyaSR=1ni=1n|xix|=15(|15|+|25|+|55|+|85|+|95|)=15(|4|+|3|+|0|+|3|+|4|)=15(4+3+0+3+4)=145=2,8b.S2=1ni=1n(xix)2=15((15)2+(25)2+(55)2+(85)2+(95)2)=15(16+9+0+9+16)=15(50)=505=10c.S=S2=103,16.

LATIHAN SOAL.

1.Tentukan nilai Jangkauan,Q1,Q2,Q3hamparan,simpangan kuartil, langkahpagar dalam, pagar luar, dan pencilandari data berikuta.3,5,7,9,1,2,8,2,3,4,3,5,7b.10,11,12,13,8,9,4,5,7,5.

2.Tentukan simpangan rata-rataragam, dan simpangan bakudari data berikuta.3,5,7,9,1b.10,11,12,13,8,9,4,15,7,5.

3.Empat buah bilangan memiliki mean,tentukanlah keempat bilangan tersebut.

4.Diketahui datum-datum:x4,x2,x+1,x+2,x+4,x+5tentukanlaha.nilai simpangan baku(nyatakan dalam)\: xb.nilaixdan simpangan baku jika meandari data di atas adalah 9.

5.Diketahui simpangan baku:2,4,7,11,9n,9+nadalah11tentukanlaha.meanb.nilainyang mungkin.


DAFTAR PUSTAKA

  1. Johanes, Kastolan, Sulasim. 2004. Kompetensi Matematika SMA Kelas 2 Semester 1 Program Ilmu Alam Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: YUDHISTIRA.
  2. Kanginan, M., Terzalgi, Y. 2014. Matematika untuk SMA-MA/SMK Kelas XI (Wajib). Bandung: Srikandi Empat Widya Utama.
  3. Sharma, S.N., dkk. 2017. Jelajah Matematika 3 SMA Kelas XII Program Wajib. Jakarta: YUDHISTIRA.


Interpolasi Linear

Sumber ada di sini

materi pendukung untuk desil klik di sini dan

materi persentil klik di sini.

Interpolasi linear adalah sebuah metode yang digunakan untuk penentuan titik di antara dua buah titik yang sudah diketahui dan segaris.

Perhatikanlah ilustrasi gambar berikut

dengan proses seperti menentukan persamaan garis lurus diperoleh rumus:

yy0y1y0=xx0x1x0yy0=xx0x1x0(y1y0)y=y0+xx0x1x0(y1y0).

CONTOH SOAL.

1.Tentukan taksiran nilai daria.5c.12b.7d.22Jawab:a.Diketahui bahwa{4=25=?9=3y=y0+xx0x1x0(y1y0)2+5494(32)2+152+0,22,2b.Diketahui bahwa{4=27=?9=3y=y0+xx0x1x0(y1y0)2+7494(32)2+352+0,62,6c.Diketahui bahwa{9=312=?16=4y=y0+xx0x1x0(y1y0)3+129169(43)3+373+0,433,43d.Diketahui bahwa{16=422=?25=5y=y0+xx0x1x0(y1y0)4+22162516(54)4+694+0,674,67.

2.Diberikan data berikut berkaitan denganpenduduk di suatu daerah ATahun20152020Jumlah jiwadaerah A340.000600.000Tentukan perkiraan jumlah pendudukdaerah A saat tahun 2018Jawab:Diketahui bahwa{2015=340.0002018=?2020=600.000y=y0+xx0x1x0(y1y0)340.000+(20182015)(20202015)(600.000340.000)340.000+35(260.000)340.000+156.000496.000.





Ukuran Letak Data (Materi Kelas XII Matematika Wajib) Bagian 3

 D. Persentil

Dilambangkan denganPidibaca: persentil keiRumus data tunggal:Dengan rumus pendekatan interpolasi linearPi=datum kei100(n+1)jikai100(n+1)tidak bulat, gunakan rumusinterpolasi linear, yaitu:Pi=xk+d(xk+1xk)dengandadalah nilai desimalnyaDengan tanpa rumus interpolasi linearnganjilngenapP1=x.1100(n+1)P1=12(x.1100n+x.1100n+1)P2=x.2100(n+1)P2=12(x.2100n+x.2100n+1)P99=x.99100(n+1)P99=12(x.99100n+x.99100n+1)Catatan: sesuaikan dengan kondisi soalRumus data berkelompok/berfrekuensi:Pi=Li+(i100nfkf)×cPenjelasanDi=persentil keii=1,2,3Li=tepi bawah kelas persentil keifk=frekuensi kumulatif sebelumsebelum kelas persentil keif=frekuensi kelas persentil keic=panjang kelas intervaln=banyak data/kelas interval.

Catatan :untuk bahasan interpolasi linear ada di sini

CONTOH SOAL.

1.Tentukan persentil ke-29 dan ke-75 dari data berikut4,7,5,6,6,7,8,4,9,5,2,3,6,4,8Jawab:Banyak datum=15dengan rumus pendekatan interpolasi linearData mula-mula:4,7,5,6,6,7,8,4,9,5,2,3,6,4,8Data setelah diurutkan:2,3,4,4,4,5,5,6,6,6,7,7,8,8,9P29=29100(15+1)=464100=4,64=x4+0,64(x5x4)=4+0,64(55)=4+0=4P75=75100(15+1)=1200100=12=x12=7.

2.Persentil ke-32(P32)dari data berikut adalah....Nilaif41457465012515595660861654a.46b.47c.48d.51e.52Jawab:aDiketahuipersentil ke32=P32,dengann=f=40Pi=Li+c(i×n100fkf)P32=datum ke(32n100)=x32×40100=x12,8Danx12terletak di kelas interval:4650P32=545,5+5(12,8712)=45,5+0,48333...=45.9833...46

Ukuran Letak Data (Materi Kelas XII Matematika Wajib) Bagian 2

 C. Desil

Dilambangkan denganDidibaca: desil keiRumus data tunggal:Dengan rumus pendekatan interpolasi linearDi=datum kei10(n+1)jikai10(n+1)tidak bulat, gunakan rumusinterpolasi linear, yaitu:Di=xk+d(xk+1xk)dengandadalah nilai desimalnyaDengan tanpa rumus interpolasi linearnganjilngenapD1=x.110(n+1)D1=12(x.110n+x.110n+1)D2=x.210(n+1)D2=12(x.210n+x.210n+1)D9=x.910(n+1)D9=12(x.910n+x.910n+1)Catatan: sesuaikan dengan kondisi soalRumus data berkelompok/berfrekuensi:Di=Li+(i10nfkf)×cPenjelasanDi=desil keii=1,2,3Li=tepi bawah kelas desil keifk=frekuensi kumulatif sebelumsebelum kelas desil keif=frekuensi kelas desil keic=panjang kelas intervaln=banyak data/kelas interval.

Catatan :untuk bahasan interpolasi linear ada di sini

CONTOH SOAL.

1.TentukanlahD1,D2,D3,D4,D5,D6D7,D8,D9dari data berikut2,3,8,9,2,4,5,8,9Jawab:Total datum=9Data mula-mula:2,3,8,9,2,4,5,8,9Setelah data diurutkan menjadi:2,2,3,4,5,8,8,9,9Di=i10(n+1).Jika hasilnay tidak bulatmaka dihitung denganDi=xk+d.(xk+1xk)SehinggaD1=110(9+1)=1010=1=x1=2D2=210(9+1)=2010=2=x2=2D3=310(9+1)=3010=3=x3=3D4=410(9+1)=4010=4=x4=4D5=510(9+1)=5010=5=x5=5D6=610(9+1)=6010=6=x6=8D7=710(9+1)=7010=7=x7=8D8=810(9+1)=8010=8=x8=9D9=910(9+1)=9010=9=x9=9.

2.Tentukan desil ke-4 dan ke-6 dari data berikut4,7,5,6,6,7,8,4,9,5,2,3,6,4,8Jawab:Banyak datum=15dengan rumus pendekatan interpolasi linearData mula-mula:4,7,5,6,6,7,8,4,9,5,2,3,6,4,8Data setelah diurutkan:2,3,4,4,4,5,5,6,6,6,7,7,8,8,9D4=410(15+1)=6410=6,4=x6+0,4(x7x6)=5+0,4(55)=5D6=610(15+1)=9610=9,6=x9+0,6(x10x9)=6+0,6(66)=6.

3.Desil ke-8(D8)dari data berikut adalah....Nilaif41457465012515595660861654a.58b.57,5c.57d.56,75e.56,25Jawab:aDiketahuidesil ke8=D8,dengann=f=40Di=Li+c(i×n10fkf)D8=datum ke(8n10)=x8×4010=x32Danx32terletak di kelas interval:5660D8=55,5+5(32288)=55,5+2,5=58

Ukuran Letak Data (Materi Kelas XII Matematika Wajib) Bagian 1

A. Pendahuluan

Sebelumnya telah dipelajari tentang salah satu bentuk ukuran pemusatan data yaitu median yang membagi sebuah data menjadi dua bagian yang sama. Selain median ada juga istilah lain yang dapat membagi sebuah data menjadi beberapa bagian yang sama pula, yaitu kuartl yang membagi sebuah data menjadi 4 bagian yang sama. Kemudian selain kuartil, ada juga desil yang memabgi sebuah data menjadi 10 bagian yang sama serta persentil yang membagi sebuah data menjadi 100 bagian yang sama pula.

B. Kuartil

Dilambangkan denganQidibaca: kuartil keiRumus data tunggal:Dengan rumus pendekatan interpolasi linearQi=datum kei4(n+1)jikai4(n+1)tidak bulat, gunakan rumusinterpolasi linear, yaitu:Qi=xk+d(xk+1xk)dengandadalah nilai desimalnyaDengan tanpa rumus interpolasi linearnganjilngenapQ1=x.14(n+1)Q1=x.14n+12Q2=x.24(n+1)Q2=x.24n+12Q3=x.34(n+1)Q3=x.34n+12Catatan: sesuaikan dengan kondisi soalRumus data berkelompok/berfrekuensi:Qi=Li+(i4nfkf)×cPenjelasanQi=kuartil keii=1,2,3Li=tepi bawah kelas kuartil keifk=frekuensi kumulatif sebelumsebelum kelas kuartil keif=frekuensi kelas kuartil keic=panjang kelas intervaln=banyak data/kelas interval.

CONTOH SOAL.

1.TentukanlahQ1,Q2,Q3dari databerikuta.3,5,7,1,2,4,9,7b.2,3,8,9,2,4,5,8,9Jawab:Dengan rumus pendekatan interpolasi lineara.Total datum=8Data mula-mula:3,5,7,1,2,4,9,7Setelah data diurutkan menjadi:1,2,3,4,5,7,7,9Qi=i4(n+1){Q1=14(8+1)=214Q2=24(8+1)=412Q3=34(8+1)=634Q1=x2+14(x3x2)=2+14=214Q2=x4+12(x5x4)=4+12=412Q3=x6+34(x7x6)=7+0=7b.Total datum=9Data mula-mula:2,3,8,9,2,4,5,8,9Setelah data diurutkan menjadi:2,2,3,4,5,8,8,9,9Qi=i4(n+1){Q1=14(9+1)=212Q2=24(9+1)=5Q3=34(9+1)=712Q1=x2+12(x3x2)=2+11=212Q2=x5=5Q3=x7+12(x8x7)=8+12=812.

2.Data penjualan suatu barang setiap bulandi sebuah toko pada tahun 2019 adalah:20,3,9,11,4,12,1,9,9,12,8,10.Median, kuartil bawah, dan kuartil atasnyaberturut-turut adalah....a.612,312,dan912b.9,6,dan1112c.612,9,dan12d.9,4,dan12e.9,312,dan12Jawab:bDengan tanpa rumus interpolasi linearDatamula-mula:20,3,9,11,4,12,1,9,9,12,8,10Setelah data diurutkan:1,3,4,8,9,9,9,10,11,12,12,20Diketahuin=12genapQ1=x14n+12=x14.12+12=x3,5=6Q2=x24n+12=x24.12+12=x6,5=9=MeQ3=x34n+12=x34.12+12=x9,5=1112Selanjutnya data dapat dituliskan1,3,4,8Q1,9,9,9Q2=Me,10,11,12Q3,12,20

3.(UN IPA 2014)Kuartil atas dari data pada tabel berikutadalah....Dataf2025426316323763843104449125055856614a.49,25b.48,75c.48,25d.47,75e.47,25Jawab:aKuartil atas=Q3,dengann=f=50Kita sertakan lagi tabel di atas berikutDataf20254263163237638431044-49125055856614Q3=Datum ke(3n4)=x3.504=x37,5danx37,5terletak di kelas interval4449Q3=L3+c(3n4fkf)=43,5+6(37,52612)=43,5+11,52=49,5+5,75=49,25

Ukuran Pemusatan Data (Materi Kelas XII Matematika Wajib)

 A. Pendahuluan

Dalam statistik deskriptif ada nilai yang yang dapat mewakili pengukuran baik dalam pengukuran secara tunggal ataupun berkelompok dan nilai ini selanjutnya dinamakan sebagai ukuran pemusatan data dikarenakan akan memiliki kecenderungan nilai yang sama. Bahasan yang dimasukkan dalam kelompok ukuran pemusatan data ini ada 3 macam, yaitu: mean, median, dan modus.

B. Ukuran Pemusatan Data

Jika diketahui terdapat data dengan datum-datum: x1,x2,x3,x4,...,xn, maka

1. Mean(rata-rata)

Dilambangkan denganxdibaca: x bar.Rumus data tunggal:x=x1+x2+x3+x4+...+xnnataux=i=1nxinRumus data berkelompok/berfrekuensi:x=f1.x1+f2.x2+f3.x3+...+fn.xnf1+f2+f3+...+fnataux=i=1nfi.xii=1nfiPenjelasanx=mean/rataan hitungfi=frekuensi kelas interval keixi=nilai tengah kelas interval kein=banyak data/kelas interval.

Rumus data berkelompok:dengan menggunakan rataan sementarax=xs+i=1nfi.dii=1nfiPenjelasanx=mean/rataan hitungxs=rataan sementara dipilihxi=nilai tengah kelas interval keifi=frekuensi kelas interval keidi=simpangan/deviasi=xixsRumus gabungan:xg=i=1nfi.xii=1nfiPenjelasanxg=rataan gabunganfi=frekuensi kelompok keixi=rata-rata kelompok kei.

CONTOH SOAL.

1.Tentukanlah rata-rata dari data berikut6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Jawab:Datamula-mula:6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Setelah data diurutkan(untuk memudahkan):5,6,6,6,6,7,7,7,7,7,7,8,8,8,8,9Diketahuin=16.Selanjutnya kita carix=5.1+6.4+7.6+8.4+9.116=11216=7.

2.Perhatikan tabel distribusi frekuensiberikutIntervalf2627113121631721622266Tentukan rataannyaJawab:Intervalxifixi.fi26428711932712161434217211961142226246144i=1520335maka rata-ratanyax=xi.fifi=33520=16,75.

.Dengan rumus rataan sementara,yaitu:Intervalxidi=xixsfifi.di26415230711910330121614531517211906022262456302045x=xs+i=1nfi.dii=1nfi=19+4520=192,25=16,75.

3.Nilai rata-rata dari 20 bilangan adalah14,2Jika rata-rata dari 12 bilangan pertama adalah12,6 dan rata-rata dari 6 bilangan berikutnyaadalah 18,2, tentukan rata-rata 2 bilangantersisaJawab:xgabungan=x12×(12)+x6×(6)+x2×(2)2014,2=(12,6×12)+(18,2×6)+x2×(2)20284=151,2+109,2+2x22x2=284(151,2+109,2)=23,6x2=23,62=11,8.

4.(SPMB 04)Nilai rata-rata tes Matematika dari kelompoksiswa dan kelompok siswi di suatu kelas berturut-turut adalah 5 dan 7. Jika nilai rata-rata di kelastersebut adalah 6,2, maka perbandingan banyaknyasiswa dan siswi adalah....a.2:3b.3:4c.2:5d.3:5e.4:5Jawab:axgabungan=n1x1+n2x2n1+n26,2=n1(5)+n2(7)n1+n26,2(n1+n2)=5n1+7n26,2n15n1=7n26,2n21,2n1=0,8n2n1n2=0,81,2=23.

2. Median 

Dilambangkan dengan:MeRumus data tunggaldata ganjil,Me=x.n+12data genap,Me=12(x.n2+x.n2+1)Rumus data berkelompokMe=L+(n2fkf)×cPenjelasanL=tepi bawah kelas medianfk=frekuensi kumulatif sebelumkelas medianc=lebar kelas intervaln=total datum.

CONTOH SOAL.

1.Tentukanlah median dari data berikut6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Jawab:Datamula-mula:6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Setelah data diurutkan(untuk memudahkan):5,6,6,6,6,7,7,7,7,7,7,8,8,8,8,9Diketahuin=16.Selanjutnya kita cariMe=12(x.n2+x.n2+1)=12(x.162+x.162+1)=12(x8+x9)=7+72=142=7.

2.Dari data berikut yang memilikimean712danmedian7adalah....a.2,5,6,9,7,8,5,14,8,11b.6,3,7,8,6,4,11,8,9,8c.3,7,10,7,9,5,10,2,14,11d.4,1,6,12,8,11,4,5,8,2e.2,3,4,3,10,8,12,6,15,12Jawab:eMeanx=7510=7,5Median2,5,6,9,7,8,5,14,8,11a2,5,5,6,7,8,8,9,11,14Meanx=7010=7Median6,3,7,8,6,4,11,8,9,8b3,4,6,6,7,8,8,8,9,11Meanx=7810=7,8Median3,7,10,7,9,5,10,2,14,11c2,3,5,7,7,9,10,10,11,14Meanx=6110=6,1Median4,1,6,12,8,11,4,5,8,2d1,2,4,4,5,6,8,8,11,12Meanx=7510=7,5Median2,3,4,3,10,8,12,6,15,12e2,3,3,4,6,8,10,12,12,15.

3.Perhatikan tabel distribusi frekuensiberikutIntervalf516056170771801481908911006Tentukanlah mediannyaJawab:Diketahui,n=f=40,Perhatikan tabelberikut iniIntervalfi51605617077180148190891100640Median=Datum ke(402)=x.20x.20terletak pada kelas interval:7180denganf=14,fksebelumMe=12,L=70,5,sertac=10maka mediannyaQ2=L+c(n2fkf)=70,5+10(201214)=70,5+5,714=76,21.

3. Modus

Modus dikatakan ada jika sekelompok data memiliki datum yang paling banyak muncul. Jika frekuensi munculnya datum terjadi kesamaan, maka dikatakan tidak ada modus.

Dilambangkan dengan:MoRumus data tunggalhanya untuk datum yang sering munculRumus data berkelompokMo=L+(11+2)×cPenjelasanL=tepi bawah kelas modus1=frekuensi kelas modus denganfrekuensi kelas sebelumnya2=frekuensi kelas modus denganfrekuensi kelas setelahnyac=lebar kelas interval.

CONTOH SOAL.

1.Tentukanlah modus dari data berikut6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Jawab:Datamula-mula:6,8,6,7,8,7,9,7,7,6,7,8,6,5,8,7Setelah data diurutkan(untuk memudahkan):5,6,6,6,6,7,7,7,7,7,7,8,8,8,8,9Diketahuin=16.Selanjutnya kita cariMo=berupa datum yang sering muncul=7.

2.Perhatikan tabel distribusi frekuensiberikutSkorf404985059960692270791580896Modusnya adalah....a.65,50b.66,00c.66,50d.67,00e.85,50Jawab:bDiketahuin=f=60,modusnyaterdapat pada kelas dengan frekuensi terbanyakyaitu:6069,denganp=10{1=ff1=229=132=ff2=2215=7SehinggaM0=L+c(11+2)M0=59,5+10(229(229)+(2215))=59,5+10.1313+7=59,5+6,5=66,0.


DAFTAR PUSTAKA

  1. Johanes, Kastolan, Sulasim. 2004. Kompetensi Matematika SMA Kelas 2 Semester 1 Program Ilmu Alam KBK. Jakarta: YUDHISTIRA.
  2. Kanginan, M., Terzalgi, Y. 2014. Matematika untuk SMA-MA/SMK Kelas XI (Wajib). Bandung: Srikandi Empat Widya Utama.
  3. Sharma, dkk. 2017. Jelajah Matematika SMA Kelas XII Program Wajib. Jakarta: YUDHISTIRA


Trik Menyelesaikan Soal Persamaan yang Melibatkan Bentuk Gabungan Eksponen dan Logaritma

Terkadang beberapa soal pada akhir semester gasal dimunculkan soal yang melibatkan bentuk ekponen dan logaritma sekaligus dalam sebuah persamaan. Bentuk soal yang dihadapi para siswa pada suatu waktu tidak hanya fokus pada satu pokok bahasan saja, terkadang tersaji soal yang menuntut siswa untuk mengkombinasikan konsep-konsep yang telah disampaikan dan diajarkan oleh para guru dan pembimbing. Berawal dari sana, di bagian ini dipaparkan beberapa soal yang yang dimaksudkan dengan harapan siswa lebih terbiasa dalam menghadapi tipe soal yang tersaji demikian.

Soal pertama saya pilihkan ada di blog ini, berikut tautannya klik di sini

1.(UMPTN '94)Hasil kali akar-akar persamaan3logx.(2+3logx)=15adalah....a.19b.13c.1d.3e.9Jawab:a3logx.(2+3logx)=15(2+3logx)3logx15=023logx+(3logx)215=0(3logx)2+23logx15=0(3logx1+5)(3logx23)=03logx1+5=0atau3logx13=03logx1=5atau3logx2=3x1=35ataux2=33makax1×x2=35×33=35+3=32=132=19.

Soal kedua juga saya pilihkan ada di blog ini, tautannya klik di sini

2.Persamaan102logx27(102logx)+10=0mempunyai dua akar yaitux1danx2Nilaix1×x2=....a.2b.5c.2d.5e.10Jawab:c102logx27(102logx)+10=01022logx7(102logx)+10=0adalah persamaan kuadrat dalam102logxMisalkanp=102logx,maka persamaanmenjadip27p+10=0{a=1b=7c=10Karena nilaip1×p2=camaka102logx1×102logx2=101=10102logx1+2logx2=10102logx1+2logx2=1012logx1+2logx2=12logx1×x2=1x1×x2=21=2.

3.Hasil kali semua akar real persamaan 10(x2x+4).log(x2x+4)=(x2x+4)32adalah....UM UGM 2016 Mat IPAa.18b.6c.1d.6e.18Jawab:b10(x2x+4).log(x2x+4)=(x2x+4)32log10(x2x+4).log(x2x+4)=log(x2x+4)32log10+log(x2x+4).log(x2x+4)=32log(x2x+4)log10.12+log(x2x+4).log(x2x+4)=32log(x2x+4)12+log(x2x+4)×log(x2x+4)=32log(x2x+4)12+log2(x2x+4)=32log(x2x+4)misalkanlog(x2x+4)=p,maka12+p2=32p2p23p+1=0(p1)(2p1)=0p=1ataup=12log(x2x+4)=1ataulog(x2x+4)=12(x2x+4)=101atau(x2x+4)=10.12x2x+4=10ataux2x+4=10x2x6=0ataux2x+410=0Jelas bahwa yang ada akar real adalahpersamaan:x2x6=0dan hasil kali semua akarnya adalah:x1.x2.x1.x2=ca=61=6.

4.Nilaixyang memenuhi persamaan2x.6logx+72x..16logx=24adalah....a.18dan136b.24dan2c.6dan16d.36dan16e.16dan118Jawab:c2x.6logx+72x..16logx=242x.6logx+72x1.(6logx)=242x.6logx+72x.6logx24=0misalkanp=x.6logx,maka2p+72p24=0p212p+36=0(p6)2=0p=±6x.6logx=6saja,disebabkansyarat numerusx.6logx6.Selanjutnyauntukx.6logx=6,nilaixyang memenuhiada2,yaitu:6dan16Karena{x.6logx6.6log6=6x.6logx(16).6log(16)=61.6log61=6.6log61=6.

5.Nilaixyang memenuhi persamaan2x3log12.xlog2x+6log1x+1x+2logx=1adalah....a.8b.9c.1d.6e.5Jawab:d2x3log12.xlog2x+6log1x+1x+2logx=12log(2x3).xlog2xlog(x+6)+xlog(x+2)=1xlog2.2log(2x3)xlog(x+6)+xlog(x+2)=1xlog(2x3)xlog(x+6)+xlog(x+2)=1xlog(2x3)(x+2)(x+6)=1BasisNumerus(1).x>32(2).x>0(3).x>2dipilihx>32x>0(2x3)(x+2)(x+6)=x1(2x3)(x+2)=x(x+6)2x2+x6=x2+6xx25x6=0(x6)(x+1)=0x=6ataux=1Jadi, nilaix=6.

6.Himpunan penyelesaian untukx,y,zyang memenuhi persamaan berikut{(2x+3y)log(xy+2z)=132x+y+z×273z+2y+x=815x+3y+8z=2adalah....a.{1712,112,76}b.{1712,12,76}c.{1712,12,76}d.{1712,112,76}e.{1712,112,76}Jawab:eDiketahui bahwa{(2x+3y)log(xy+2z)=132x+y+z×273z+2y+x=815x+3y+8z=2Perhatikan bahwa soal dapat dituliskan ulangmenjadi{log(xy+2z)=032x+y+z+3(3z+2y+x)=345x+3y+8z=2berubah lagi menjadi{xy+2z=1(1)5x+7y+10z=4(2)5x+3y+8z=2(3)Dengan eliminasi berikut akan didapatkanPersamaan 1&2Persamaan 2&35x5y+10z=55x+7y+10z=412y=1y=112(4)5x+7y+10z=45x+3y+8z=24y+2z=2(5)Dari persamaan4&5didapatkannilaiz=76,selanjutnya jugaakan didapatkan nilaix=1712.Jadi, HP={1712,112,76}.


DAFTAR PUSTAKA

  1. Kanginan, M., Nurdiansyah, H., Akhmad, G. 2016. Matematika untuk SMA/MA Kelas XKelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Bandung: YRAMA WIDYA.
  2. Susianto, B. 2011. Olimpiade Matematika dengan Proses Berpikir Aljabar dan Bilangan. Cet. II. Jakarta: GRASINDO


Definit Positif dan Definit Negatif pada Fungsi Kuadrat

Materi Tambahan Persamaan Logaritma 4 d sini  dan  Pembahasan Soal 4 di sini

dan untuk memahami materi ini Anda harus sudah memahami materi persamaan kuadrat

A. Definit Positif

Perhatikan ilustrasi gambar grafik parabola (fungsi kuadrat) berikut












Pada gambar kurva parabola berkaitan dengan posisinya terhadap sumbu X di atas diberikan 3 model, yaitu:

model pertama  f(x)=x21 di mana kurva memotong sumbu X di dua titik berbeda yaitu di titik (0,-1) dan (0,1). Sedangkan model kurva kedua dengan  f(x)=(x2)2 dengan kurva bukan memeotong, tetapi hanya menyinggung sumbu X saja di titik singgungnya (0,2). Sedangkan model gambar yang ketiga adalah kurva  f(x)=x24x+5, di mana kurva sama sekali tidak memotong maupun tidak menyinggung sumbu X., hal inilah yang dinamakan definit positif.

Selanjutnya dapat dijelaskan bahwa suatu kurva parabola dengan   f(x)=ax2+bx+c  dengan   a>0 das   b24ac<0, maka dapat dipastikan seluruh grafiknya akan berada di atas sumbu X.

B. Hungunagn dengan Diskriminan pada Grafik Fungsi Kuadrat

Rumus penyelesaian persamaan kuadrat  ax2+bx+c=0,a0. adalah: 
x1,2=b±D2a.
dengan  D=b24ac  adalah diskriminan dari persamaan kuadrat. Selanjutnya nilai D akan sangat menentukan akar-akar penyelesaian dari persamaan tersebut di atas.

Selain telah disebutkan sebelumnya terkait diskriminan, diskriminan juga akan sangat mempengaruhi  kondisi kurva parabola (fungsi kuadrat) berkaitan dengan memotong, menyinggung, ataupun tidak memotong maupun tidak menyinggung terhadap sumbu X, yaitu:
  • Jika  D>0, maka kurva akan memotong sumbu X di dua titik yang berbeda
  • Jika  D=0, maka kurva akan menyinggung sumbu X di satu titik saja
  • Jika  D<0, maka parabola tidak akan pernah memotong maupun menyinggung sumbu X.

C. Definit Negatif

Berlawanan dengan penjelasan pada bagian A, definit negatif adalah kurva parabola seluruhnya berada di  bawah sumbu X, dengan  f(x)=ax2+bx+c  dengan   a<0 das   b24ac<0, maka dapat dipastikan seluruh grafiknya akan berada di bawah sumbu X.

CONTOH SOAL.







































LATIHAN SOAL.

1.Tentukanlah nilaikagar grafik dari fungsiu kuadraty=kx22kx+k+1menyinggung sumbu X2.Tentukan nilaipagar garfik fungsi kuadrat denganpersamaan kurvay=x2+2x+pselalu memotongsumbu X di dua titik3.Tentukan hargakagar fungsif(x)=x2kx+1definit positif.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Kurnianingsih, S., Kuntarti, Sulistiyono. 2007. Matematika SMA dan MA untuk Kelas X Semester 1 KTSP Standar Isi 2006. Jakarta: ESIS.

SUMBER INTERNET
  1. Ahmad Thohir, Contoh Soal Persiapan Semester Gasal. https://ahmadthohir1089.wordpress.com/2017/11/27/insyaallah-76/  pada tanggal 8 November 2021 pukul 5.28 WIB.

Bilangan e pada Logaritma (Bagian 2)

 D. Lanjutan penentuan nilai e

Perhatikanlah bentuk

{1.=(1+1n)n2.=(11n)n.

Menurut Binomial Newton,

(a+b)n=C0nanb0+C1nan1b1+C2nan2b2+C3nan3b3++Cn3na3bn3+Cn2na2bn2+Cn1na1bn1+Cnna0bn=r=0nCrnanrbr.

Bentuk perluasannya, ketika  a=1 dan b=x

(1+x)n=C0n1nx0+C1n1n1x1+C2n1n2x2+C3n1n3x3++Cn3n13xn3+Cn2n12xn2+Cn1n11xn1+Cnn10xn=C0n+C1nx+C2nx2+C3nx3++Cn3nxn3+Cn2nxn2+Cn1nxn1+Cnnxn

Sehingga

(1+x)n=1+nx+n(n1)2!x2+n(n1)(n2)3!x3+...+n(n1)(n2)...(nr+1)(r1)!xr1+....

Saat  x=1n,

(1+1n)n=1+n1.(1n)1+n(n1)1.2(1n)2+n(n1)(n2)1.2.3(1n)2+...+n(n1)(n2)...11.2.3...n(1n)n.

Jika  Un=(1+1n)n, maka didapatkan

Un=1+1+12!(11n)+13!(11n)(12n)+14!(11n)(12n)(13n)+...+1n!(11n)(12n)(13n)...(1n1n).

Karena bentuk di atas  (1pn)<1, dengan  p,nN, maka akan diperoleh

U1<Un<1+1+12!+13!+14!+...+1n!

Serta diketahui bentuk

12.3<12.212.3.4<12.2.212.3.4.5<12.2.2.2...12.3.3.4...n<12n1.

Dan diketahui pula dari uraian di atas U1=2, maka

U1<Un<1+1+12!+13!+14!+...+1n!2<Un<1+1+(12+14+18+...+12n)deret konvergen2<Un<1+1+(12112)2<Un<1+1+12<Un<32<LimnUn<3.

Selanjutnya bentuk  Limh0Un=e, dengan e adalah bilangan irasional dengan bentuk desimal e = 2,71828....


DAFTAR PUSTAKA

  1. Koesmantoro, Rawuh (Ed.). 2001. Matematika Pendahuluan (Seri Matematika). Cet. VII. Bandung: ITB.









Bilangan e pada Logaritma (Bagian 1)

Materi pendukung pada aplikasi logaritma yang melibatkan penggunaan konstanta e di sini

A. Pendahuluan

Bilangan e (epsilon) yang dimaksud adalah bilangan basis pada logaritma alami yang besarnya  dalam bentuk semimal e = 2,71828...

Dalam logaritma basis 10, log e = 0,4343. Sedangkankan dalam logaritma dengan basis e dinamakan logaritma natural (kadang dinamai dengan nama penemunya, yaitu Napier, matematikawan dari Skotlandia) dengan dilambangkan elogx=lnx.

elogx=2,7183logx=lnx.

Bilangan e (epsilon) didapatkan dari bentuk  (1+1n)n  dengan n. bilangan asli.

Sebagai ilustrasi prosesnya mendapatkannya adalah sebagai berikut:

n=1=(1+11)1=2n=2=(1+12)2=2,25n=3=(1+13)3=2,37...n=30=(1+130)30=2,67...n=105=(1+1105)105=2,705...n=1000=(1+11000)1000=2,7169...n=100000=(1+1100000)100000=2,7182....

B. Sifat-Sifat

1.lna.b=lna+lnb2.ln(ab)=lnalnb3.lnap=p×lna4.lna=logaloge5.lne=1,karenaeloge=16.lnnp=1p×lna.

C. Hubungan Antara Logaritma Biasa dengan Logaritma Alami

Perhatikan tabel berikut:

elogx=lnx,logxloge=lnxlogx=loge.lnx=0,4343.lnxlnx=elogx=logxloge=logxlog2,71828=logx0,4343=2,303logx.

Sehingga dapat disimpulkan

logx=0,4343lnxlnx=2,303logx

CONTOH SOAL.

1.Jikalog2=0,301,tentukan nilaidariln2Jawab:ln2=2,303log2=2,303(0,301)=0,6932.

2.Jikalog3=0,4771danlog5=0,6990tentukan nilai dariln45Jawab:ln45=2,303log45=2,303log9.5=2,303(log9+log5)=2,303(log32+log5)=2,303(2log3+log5)=2,303(2.0,4771+0,6990)=2,303(1,6532)=3,8073.

3.Tentukan nilai dariln345,671.25Jawab:ln345,671.25=1,25×ln345,67=1,25×2,303log345,67=1,25×2,303×2,5387=7,3084.

LATIHAN SOAL.

1.Jikalog3=0,4771danlog5=0,699Tentukanlah nilailn75.

2.Jikalog2=0,3010danlog3=0,4771Tentukanlah nilailn4ln9.

3.Jikalog2=0,3010danlog7=0,8451Tentukanlah nilailn(8×49).

4.Jikalog2=0,3010danlog7=0,8451Tentukanlah nilailn140ln5.

5.Tentukan nilai dariln89,75.

6.Tentukan nilai dariln3,4560,75+ln5,6780,75.

DAFTAR PUSTAKA

  1. Tim MGMP Matematika SMK PROV JATENG. 2007. Modul Matematika SMK Kelompok Teknik, Pertanian dan Kesehatan Semester 1 Kelas X.


Rehat Sejenak

Bilangan Kaprekar

Pada tahun 1949 Kaprekar menemukan sebuah bilangan 4 digit dengan sifat menarik yang selanjutnya dinamakan konstanta Kaprekar. Beliau adalah Dattatreya Ramchandra Kaprekar (1905 - 1986) dari daerah Devlali, India.

Bagaimna caranya kita bisa menikmati dan menemukan sendiri bilangan ini, berikut ilustrasi sintak dan contohnya

  • Pilihlah sebarang bilangan 4 digit yang yang keempat digitnya tidak sama semuanya usahakan berbeda
  • Dari bilangan 4 digit yang Anda pilih tadi, buatlah menjadi bilangan yang terbesar dan sekaligus terkecil dengan cara menyusun ulang digit-digitnya sesuai perintah tadi.
  • Kurangkanlah digit terbesar tadi dengandigit yang terkecil
  • Lakukanlah langkah ketiga di atas, yaitu hasil dari pengurangan pada langkah ketiga menjadi bilangan yang terbesar-dan terkecil kemudian dikurangkan demikian seterusnya sampai Anda memenukan sebuah bilangan yang apabila dikondisikan seperti pada langkah ketiga di atas tetap menghasilnya bilangan yang konstan.
Misalkan bilangan 4 digit itu, pilih saja angkanya sama dengan tahun ini, yaitu: 2021.
Berikut cara proses/sintak mendapatkan konstanta Kaprekar yang dimaksud.

2021Jadi bilangan terbesar, dan terkecilsekaligus kemudian dikurangkan22100122=2088kita susun lagi88200288=853285322358=617476411467=617476411467=617476411467=6174bentuk terakhir iniselalu berupa bilangan6174.

Misalkan dengan bilangan yang lain, misal pilih bilangan 2022, sebuah bilangan yang sama tahun depan.

2022Jadi bilangan terbesar, dan terkecilsekaligus kemudian dikurangkan22200222=199899811899=808288200288=853285322358=617476411467=617476411467=6174bentuk terakhir inisama dengan proses sebelumnyakita bahas, selalu konstan6174

Dan bilangan 6174 ini yang disebut konstanta Kaprekar tadi.

Seandainya Anda menyukainya, atau Anda penasaran, Anda bisa mencobanya dengan bilangan  yang lain dan Anda kerjakan diwaktu senggang Anda.
Selamat mencoba.



Aplikasi Fungsi Logaritma

Dalam banyak hal konsep logaritma sering digunakan untuk memudahkan perhitungan, baik kejadian di sekitar kita sehari hari atau lainnya yang dilakukan seseorang yang menekuni bidang tertentu. Sebagai misal dalam bidang ekonomi saat perhitungan bunga majmuk, selain itu juga dalam bidang baik fisika, kimia, biologi, geografi dan lain-lain.

CONTOH SOAL.

Dalam bidang ekonomi

Jika modal M dibungakan untuk setiap periode bungan dengan bunga majmuk  i = p % , maka besar modal M setelah n periode adalah Mn dengan mengikuti rumus:

Mn=M(1+i)n.





















Dalam Bidang Fisika

Misalnya dalam menentukan tingkat kebisingan (Taraf Intensitas) bunyi yang merupakan laju perpindahan energi bunyi persatuan luas yang tegak lurus terhadap arah merambatnya diformulasikan dengan

TI=10log(IIo).

Satuan dalam penghitungan dia atas adalah seibel (dB).

Jika diketahui nilai ambang intensitas bunyi  (Io) dalam hal ini adalah intensitas bunyi terendah yang masih bisa diterima oleh manusia, yaitu sekitar 1012watt/m2 pada frekuensi 1000 Hz pada suatu ketika diketahui pula taraf intensitas bunyi sebuah mesin adalah 60 dB, maka berapakah intensitas bunyi mesin tersebut, berikut uraiannya

TI=10log(IIo)60=10log(I1012)6=logIlog10126=logI(12)6=logI+12logI=61210logI=6I=106.

Jadi, intensitas bunyi mesin tersebut adalah  106watt/m2.

Dalam Bidang Kimia

Dalam menentukan tingkat keasamam suatu larutan adalah melihat nilai pH-nya. Nilai pH (power of Hydrogen) ini tergantung dengan tingkat konsentrasi dari ion hidrogen dalam larutan. Misal diketahui konsentrasi ion hidrogen [H+] dalam satuan M (molaritas) adalah 6,6×107. Jika formulasi pH adalah pH=log[H+], maka pH dari larutan tersebut adalah:

pH=log[H+]=log(6,6×107)=(log6,67)=(0,81957)=6,18056,2.

Jadi, pH larutan tersebut adalah 6,2.

Masih dalam bidang kimia, dalam hal ini adalah proses peluruhan zat. Misalkan formulasi untuk menentukan jumlah zat pada saat t adalah sebagai berikut:

Nt=N0ert.

dengan:

Nt=jumlah setelahtN0=jumlah zat semulae=2,71828...bilangan pokok logaritma naturalr=laju peluruhant=waktu yang dibutuhkan.

untuk materi tentang bilangan logaritma natural silahkan klik di sini.

Terdapat sejumlah zatN0.Dalam 3 tahunJumlah zat kimia tersebut menjadi12N0Tentukan waktu yang dibutuhkan agarjumlah zat menjadi14N0nyaJawab:DiketahuiNt=N0ertKarenaNt=12N0,maka12N0=N0ert12=er(3)ln12=lne3rln12=3rlne=3rr=ln123r=0,23104906Agar menjadi14N0,maka14N0=N0ert=N0e0,23104906t14=e0,2310490tln14=lne0,2310490tln14=0,2310490t.lne=0,2310490tt=ln140,23104906=6,000000005.

Jadi, agar jumlah zat menjadi seperempatnyua dibutuhkan waktu lebih dari 6 tahun.

Catata:

Berikut link materi tentang konstanta e klik di sini dan di sini

Dalam Bidang Pembelajaran Matematika

Misalkan dalam pembelajaran matematika di tingkat SMA/MA ketika membahas mengenai perpangkatan suatu bilangan, jika sesorang diminta menentukan pangkat suatu bilangan yang menghasilkan bilangan bukan bilangan kuadrat pangkat. 

1.Seorang siswa Kelas X suatu MA dimintamenentukan pangkat dari sebuah persoalana.2 dipangkatkan berapa akan sama dengan 8b.2 dipangkatkan berapa akan sama dengan 7Jawab:Kedua pertanyyan di atas jika dimodel dalammodel matematika menjadi:2x=...a.dengan cara tidak terlalu sulit seorang siswaakan segera menemukan jawabannya yaitu 3berikut prosesnya2x=82x=23x=3b.Mungkin siswa yang belum pernah mendapatkanmateri logaritma hanya akan mencoba-cobabeberapa bilangan dengan cara menduga-dugasaja. Tetapi bagi yang sudah paham konseplogaritma tidak akan menenukan banyak kendala.berikut menurut konsep logaritma:2x=7masing-masing ruas di-logkan didepan angkanyalog2x=log7x.log2=log7x=log7log2=0,84510,3012,81Jadi, siswa akan dengan mudah dan terarah menjawabdengan jawaban2,81dengan angak 2 desimal.


DAFTAR PUSTAKA

  1. Budhi, W. S. 2017. Matematika untuk SMA/MA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Jakarta: ERLANGGA.
  2. Sembiring,S., Zulkifli, M., Marsito, Rusdi, I. 2016. Matematika untuk Siswa SMA/MA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Bandung: Srikandi Empat Widya Utama.
  3. Yuana, R.A., Indriyastuti. 2017. Perspektif Matematika untuk Kelas X SMA dan MA Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.